Kayong Utara – Atensinews.co.
Wakil Bupati Kayong Utara, Amru Chanwari, menghadiri penutupan operasi pencarian korban tenggelam di perairan Muara Teluk Melano, Kabupaten Kayong Utara, Minggu (1/6/2025). Operasi pencarian resmi dihentikan setelah dilakukan selama tujuh hari berturut-turut.
Keputusan penghentian operasi diambil berdasarkan evaluasi bersama seluruh unsur yang terlibat, serta mengacu pada prosedur tetap dan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan.
Dalam penutupan kegiatan tersebut, hadir pula tim SAR gabungan, perwakilan keluarga korban, serta jajaran pemerintah daerah. Selama pencarian berlangsung, berbagai upaya maksimal telah dikerahkan oleh unsur SAR gabungan, yang terdiri atas Basarnas, TNI AL, Polri, BPBD, serta relawan masyarakat.
“Kami sangat menghargai kerja keras seluruh tim SAR gabungan yang telah berupaya semaksimal mungkin selama beberapa hari ini. Namun hingga saat ini, korban belum berhasil ditemukan,” ujar Amru.
Ia juga menyampaikan duka cita yang mendalam atas musibah tersebut, sekaligus menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam upaya pencarian.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Kayong Utara, kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban. Semoga diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini,” ucapnya.
“Kami juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh tim yang telah menunjukkan semangat pengabdian dan nilai-nilai kemanusiaan selama operasi berlangsung,” tutup Amru.
Rajiansah
0 Komentar